Hakikat Cinta Adalah Bahagia kalau ada yang merasakan sakit hati atau kecewa apalagi sampai bunuh diri dan melanggar perintah-perintah Allah karena cinta, Itu bukanlah cinta, tapi Nafsu yang mengatas namakan cInta,,,
Kesholehan itu bukan hanya di lihat dari keseharian (jenggot yang panjang, tanda hitam di kening, berpakai muslim, berpeci, berkalungkan tasbih ditangan, Jilbab Yang Panjang, atau gelar Aktivis yang di Sandang) namun ksholehan adalah karakter (Akhlak, sikap dan Tingkah laku keseharian)
Jangan menunggu SUKSES baru bersyukur. tapi bersyukurlh, maka akan bertambah kesuksesanmu.
Jgn menunggu diCINTAI baru mencintai, tapi belajarlh mencintai, maka kamu akan dicintai.
Jgn menunggu BAHAGIA baru tersenyum, tapi tersenyum, maka kamu kian bahagia.
Jgn menunggu terMOTIVASI baru bergerak, tapi bergeraklah, maka kamu akan termotivasi
Maka lakukan bkn menunggu, Bergerak bukan melihat, Beraksi bkn hanya berkata2.
Hakikat Cinta Adalah BAHAGIA,
Jika memang benar Cinta kenapa anda harus merasakan luka,
Jikalau memang benar Cinta kenapa harus ada air mata,
Jikalau memang benar Cinta kenapa harus ada prasangka, kalau ada yang merasakan sakit hati atau kecewa apalagi sampai bunuh diri dan melanggar perintah-perintah Allah karena cinta itu bukan cinta, Tapi nafsu yang mengatas namakan Cinta,
Berhati-hatilah dalam meyakini
bahwa
“Segala sesuatu akan indah
pada waktunya.”
Karena,
ada waktu untuk orang lamban,
dan ada waktu untuk dia yang cepat.
Keindahan itu lebih cepat datangnya, kalau kita mau berusaha menjemputnya
jika kita tulus untuk segera memulai
lalu bertawakal dengan ikhtiar yang sempurna
Menunda tindakan yang baik
adalah menunda datangnya kebahagiaan,
sambil berendam di dalam kegelisahan.
Indahkanlah hidup Anda, segera.
Matamu adalah anugerah suci Illahi yang memancarkan keindahan dan keagungan alam, maka "buatlah matamu sejernih embun pagi, dan jangan kau percikan kotoran dan dosa kedalam-nya ,supaya matamu tetap bisa memancarakan cahaya terang untuk menerangi jalan kebenaran hidupmu" (Ciri kesholehan seseorang bagaimana ia Menjaga Pandangannya)
Ketika engkau merasa penat atas perjuangan yang telah kau lakukan, Yakinlah bahwa setiap tetesan keringat akan berbuah kebaikan, setiap derapan langkah akan menuntun menuju kebahagiaan, rasa lelahmu akan Allah ganti dengan sesuatu yg indah, Lalu apakah pantas keluar dari mulut mu tentang keluhan, Sungguh keluh kesahmu membuat semua menjadi sia2.
“Marilah kita bersama merentangkan sayap2 masa muda untuk terus mengejar prestasi n persembahkan bukti, tuk terbang menyusuri taman2 hati guna memetik sekuntum bunga yg mudah dijangkau oleh tangan2 kecil kita, janganlah engkau mengunci dirimu dlm ruang yang sempit, serta menengelamkan dirimu dlm syair2 kerinduan, tanpa seseorangpun yang menjawab segala kerinduanmu n juga obat penawar bagi penyakit cintamu!.”
Kalau rasa rindu membuat kita lalai dari mengingat Allah maka itu tidaklah baik bagi hati, sungguh rasa rindu itu akan membuat hati kita terbelenggu dan akan terasa sakit, jika rasa rindu itu menjadi sebuah motivasi
maka hanya rasa rindu kepada Allah lah dan semua hanya karena Allah yang hanya mampu melahirkan cinta sejati,
Manusiawi ketika lelah fisik dalam berjuang, pundak berat memikul beban, mata sayup menahan kantuk, Sungguh semua itu akan hilang jikalau kita lakukan dengan ikhlas dan berbuah kebahagiaan, sungguh motivasi itu akan terus muncul kalau kita tahu makna kebahagiaan. (Wakafabillahisyahida).
“Ingat, hari ini adalah hari terbaik dalam hidup Anda, milikilah masa depan yang indah, dengan membuat perubahan hari ini! Sekecil apapun itu, serendah apapun diri anda, jika ada kemauan
itu dapat merubah hidup anda menjadi lebih baik, Lakukanlah Segera! Karena Sukses Itu ada dalam diri Anda.
Ketika hati telah mampu berbicara dan berkata suka maka itu adalah fitrah,
karena cinta adalah Anugrah terbesar yang Allah tanamkan dalam jiwa setiap manusia, Sungguh Cinta itu adalah seni kehidupan, yang akan menjadi sebuah kisah Indah dalam memory kehidupan
Sebab kuat itu bukan pada saat kita bisa mendapatkan, namun pada saat kita bisa memberi. Kuat itu bukan pada saat kita bisa memenangkan Segala kompetisi tapi pada saat kita jatuh lalu kita bangkit kembali untuk bertahan dan melanjutkan Perjuangan. Ingat menyerah berarti Kalah, Semangat... "Kita Bisa"
Jika air mata kerinduan terhadap Tuhan tidak pernah lagi terurai, apalagi jika air mata selalu kering di atas tumpukan dosa dan maksiat, kita perlu segera melakukan introspeksi. Apakah mata kita sudah mulai bersahabat dengan surga atau neraka.
Jangan hanya karena tersandung batu kecil menghalangi mulusnya jalan cita2 kt lalu bersikap putus asa, apalagi berpikir bunuh diri dan menyerah kalah.
sekali-kali tidak, "Sukses itu adalah Perjuangan",
Mendingan putus aja sama putus asa, dan bunuh aja keinginan membunuh diri kubur dalam2 di dasar tanah,
Skg waktunya untuk Berjuang dan berbahagia.
Orang yang hatinya bahagia walau pun di uji dengan kesulitan maka ia akan bangkit dan kembali berjuang. tapi seseorang yang hatinya tidak bahagia walau bergelimpangan harta ia takkan mampu merasakan kebahagiaan walau pun sedikit
Orang itu tak hanya di nilai dari apa yang ia selesaikan,
Tak hanya juga dinilai dari apa yang ia mulai, melainkan dari apa yang ia perjuangkan, karena sesungguhnya menikmati proses itu lebih utama dari sekedar hasil.
Sungguh sudut pandang kebaikan itu tidak dilihat dari betapa cantik wajahnya, betapa pintar otaknya, betapa banyak duitnya, betapa populer dirinya,
Sungguh kacamata kebaikan akan melihat betapa dekat dirinya dengan Allah, Rosulullah idolanya, Orangtua adl keramat hidupnya. hubungan baik dengan sanak saudaranya. Sholeh/ah lebih di kenal dalam kepribadiannya.
Ketika Ujian terasa berat di rasakan,
Ketika hidup tidak seindah yang di bayangkan,
Ketika semua harapan pupus di tengah jalan,
Katakan dengan suara Lantang, "INILAH YANG TERBAIK"
Sungguh sesuatu yang telah kita perjuangkan akan menjadi sebuah nilai dahsyat jika kita ikhlas melakukan, ingat keberhasilan bukan di lihat dari hasil tapi dilihat betapa kuat n indah kau melalui prosesnya,
(Amy Herda)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar